BATAM HARI INI - Kepolisian Belakangpadang akhirnya membekuk pelaku perampokan terhadap warga Singapura, Abdul Rahman. Pelaku ditangkap pada Rabu (5/2/2014) lalu.
Diketahui pelaku perampokan terhadap warga Singapura yang beristrikan Meri, warga Dapur Arang, Belakangpadang berinisial Ik (28), yang tak lain juga warga daerah itu dan ditangkap di rumahnya, Kampung Bugis.
"Dari keteranganya Ik ikut serta dalam aksi perampokan. Dia bertugas mengantar rekannya menggunakan boat dan menunggu. Setelah selesai beraksi lalu pergi bersama," ujar Ipda M Hasbin, Kanit Reskrim Polsek Belakangpadang saat dihubungi pada Jumat (7/2/2014).
Sementara dari hasil pengembangan pihaknya pelaku lain perampokan itu masih dalam pemburuan polisi diduga masih berada di Batam "Kami masih melacak para pelaku keberadaanya," pungkasnya.
Hingga siang kini polisi masih terus memeriksa Ik secara intensif terkait keterlibatannya dan keberadaan pelaku lainnya sehingga memudahkan kepolisian penangkapan para pelaku yang masih buron.
Seperti diberitakan, perampokan terhadap Rahman terjadi pada Minggu (2/2/2014) kemarin.
Rampok yang diduga lebih dari satu orang leluasa masuk ke rumah Abdul Rahman yang berada di tengah laut, pasangan suami istri itu langsung diikat tangan dan kakinya dengan kabel.
Setelah mengikat WNA tersebut, pelaku langsung mengambil uang tunai Rp1 juta, jam tangan Rolex Oyster Prectmal seharga 7 ribu dollar Singapura, ponsel HTC, Samsung Note 1,Samsung Note 10,1 dan perhiasan berupa mas dengan total kerugian mencapai Rp125 juta.
Editor: Dodo
@
Tagged @ Kriminal
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten