informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Menengok Gemerlapnya Lampion di Nagoya Batam

imlek-dalil
BATAM HARI INI – Himpunan Seni Budaya Suku Tionghoa Indonesia Batam, akan menggelar sejumlah kegiatan untuk memeriahkan perayaan Imlek 2565, yang jatuh pada tanggal 31 Januari mendatang. Bahkan, untuk menyemarakkan semarak perayaan Imlek tahun 2014 ini, wilayah Nagoya akan diubah serba merah dengan memasang 1.000 lampion.
Ketua Panitia Imlek Himpunan Seni Suku Tionghoa Indonesia Batam, Eddie C Lummawie, mengatakan salah satu kegiatan yang akan digelar untuk memeriahkan Imlek, yaitu lomba karaoke untuk umur 40 tahun ke atas. Selain itu, akan menampilkan  tarian tradisional dari berbagai daerah. Pembukaan semarak Imlek, kata dia, akan digelar pada 18 Januari dan ditutup 29 hari kemudian. ”Penutupannya nanti akan disertai dengan pesta kembang api,” ujarnya.
Menurut Eddie, perayaan Imlek tahun ini bertemakan ”Pembauran Kebangsaan”. Di mana acara yang akan digelar tidak hanya serba Tionghoa. Ini penting untuk memberikan rasa persaudaraan di antara semua suku yang ada di Batam. ”Batam ini terdiri dari berbagai suku. Jadi tidak semua acara yang kita gelar bernuansa Tionghoa. Tarian tradisional dari berbagai daerah juga akan kita tampilkan,” terangnya.
Rencananya, lanjut dia, wilayah Nagoya khususnya seputar Lucky Plaza hingga ke arah Apartemen Harmoni akan dipasangi lampion dan banner serba merah, warna khas dan kebanggaan Imlek. Minimal 1.000 lampion akan dipasang, sehingga dapat membuat suasana semakin meriah.
”Siapa pun yang mau berpartisipasi membuat banner ucapan selamat Imlek akan kita tampung. Kita akan berusaha membuat ini serba merah,” kata politisi dari PKP Indonesia tersebut.
Datok Amat Tantoso selaku pembina mengatakan, perayaan Imlek ini digelar dengan sumber dana swadaya dari warga Tionghoa. Ia mengatakan, acara ini terselenggara karena dukungan dari semua pihak termasuk Pemerintah Kota Batam dan Pemerintah Provinsi Kepri.
Dia mengatakan, acara ini tidak hanya dihadiri oleh suku Tionghoa. ”Meski ini perayaan hari besar Tionghoa, tetapi kita berharap acara ini dihadiri semua suku. Ini terbuka untuk semua orang. Yang kita libatkan juga dalam kegiatan bukan hanya warga Tionghoa,” sebutnya.
Amat berharap ke depan Pemerintah Kota Batam bisa menggelontorkan anggaran untuk perayaan Imlek di Batam. Menurutnya acara Imlek di Batam juga sangat berpotensi untuk mendatangkan wisatawan mancanegera.
Dia menambahkan, untuk menjaga ketertiban selain dari pihak kepolisian, seksi keamanan juga berasal dari Pemuda Pancasila. Ketua Pemuda Pancasila Kota Batam SG Sitorus alias Ucok Cantik yang ditunjuk sebagai tenaga pengamanan mengaku mendukung kegiatan tersebut, terutama karena temanya bersifat kebangsaan.
”Ini sifatnya kebangsaan dan harus kita dukung. Biarpun kita berbeda suku, tetapi kita tetap dalam satu bangsa, Indonesia,” katanya. (ian)



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Menengok Gemerlapnya Lampion di Nagoya Batam