informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

DVD BAJAKAN SERANG BATAM

VCD Bajakan- Salah satu tempat yang berada di Kawasan Nagoya, Batam ini dijadikan bagi oknum pengusaha untuk memproduksi VCD/DVD bajakan. Pariadi/Haluan Kepri
Dari Mal hingga ke Komplek Perumahan 

BATAM HARI INI - Peredaran Digital Versatile Disk/Visual Communication Design (DVD/VCD) bajakan di Batam makin marak. 

Barang ilegal ini disajikan secara leluasa oleh pihak penjual, di pusat-pusat perbelanjaan yang ada di Kota Batam.  Seperti di mal, pasar tradisional, pedagang kaki lima, hingga di komplek perumahan.
Seperti diketahui, peredaran DVD/VCD ilegal di daerah ini bukan merupakan hal baru dan sudah  tidak asing lagi bagi masyarakat, maupun aparat terkait.  Namun tidak disadari bahwa, akibat ulah dari pada oknum pengusaha ilegal ini berdampak juga terhadap generasi penerus bangsa. Yaitu anak-anak yang baru tumbuh dewasa dengan gampang mendapatkan DVD/VCD yang menyajikan film porno, yang dijual di mall-mall maupun di pasar-pasar, bahkan di komplek perumahan.

Pantauan Haluan Kepri di lapangan, untuk menemukan lokasi distributor DVD/VCD bajakan di Batam tidak sulit. Disributor DVD/VCD bajakan di Batam diduga milik pengusaha berinisial YH ini, dengan mudah ditemukan di wilayah Nagoya yakni di Komplek Nagoya Center Phase II, Center Point  dan di Pasar Mitra Raya Batam Centre.

"Dalam satu hari, bisa diproduksi DVD/VCD bajakan, terutama film-film baru maupun porno mencapai 200 keping," ungkap sumber yang meminta identitasnya tidak dikorankan. 

Guna memuluskan usaha ilegal tersebut, lanjut sumber tadi, oknum pengusaha pengganda DVD/VCD ilegal ini, merupakan jaringan sudah teroganisir dengan baik bahkan sudah mengamankan aparat penegak hukum di Batam. 

Dalam Undang-undang  Nomor 19 Tahun 2002 pasal 72 ayat(1) dan ayat (2) tentang Hak Cipta dengan tegas disebutkan bahwa penggandaan DVD/VCD adalah kejahatan pidana dan diancam hukuman penjara 7 tahun. Hal ini tidak membuat nyali para pengusaha VCD/DVD bajakan tersebut menciut, namun justeru peredarannya makin merajelala di Batam.

Hendra (nama samaran), salah seorang pedagang DVD/VCD bajakan yang ada di kawasan Top 100 Bengkong, Batam kepada Haluan Kepri mengaku sangat mudah untuk mendapatkan DVD/VCD bajakan dari pihak distributor. Hanya dengan menulis daftar DVD/VCD yang dibutuhkan, pihak distributor dengan segera akan menyediakannya.

“Harga per keping DVD/VCD bajakan saya beli Rp5 ribu sampai Rp6 ribu, kemudian saya jual kembali dengan harga Rp15 ribu,” ujar Hendra, Minggu (12/1).

Hal senada juga dikatakan, Des, pedagang DVD/VCD bajakan yang ada di pasar Botania, Batam Kota. Ia mengaku bisa mendapatkan omset dalam sehari mencapai Rp1 juta sampai Rp2,1 juta dari hasil menjual DVD/VCD bajakan.

“Peminat banyak bang, terutama DVD dan VCD bajakan film keluaran terbaru dan film porno,”ungkapnya. Anehnya, maraknya peredaran DVD/VCD bajakan di Batam ini tidak pernah ditindak tegas oleh aparat Kepolisian yang ada di Batam. (HK/cw81)



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

DVD BAJAKAN SERANG BATAM