informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

GELPER TETAP BEROPERASI DI BATAM

BATAM (BP) – Gelanggang permainan elektronik (Gelper) mulai marak di Batuaji dan Sagulung. Judi yang berkedok gelanggang ketangkasan elektronik itu beroperasi secara diam-diam karena tidak memiliki izin beroperasi. Gelper yang tidak mempunyai nama itu biasanya dibuka pada malam hari menyuguhkan permainan ketangkasan mesin jakpot.
Suasana sebuah gelper. foto: eusebius / batam pos
Suasana sebuah gelper. foto: eusebius / batam pos
Pantauan Batam Pos, ada delapan titik gelper di wilayah Bataji dan Sagulung. Di ruko Kavling Baru, Pelabuhan Sagulung, di Pasar Mandalay, di Pasar Fanindo serta Mall Batuaji. Bahkan lokasi gelper yang sempat disegel polisi beberapa waktu silam di Mall Batuaji, sekarang sudah beroperasi kembali.
Dilokasi permainan, mesin adu koin juga dioperasikan pemilik gelper. Meski dibuka, tetapi pengelola tidak berani terang-terangan kepada pelanggannya. Mereka mengatur waktu yang tepat untuk beroperasi. Hal tersebut dijaga karena takut usaha gelper ditutup polisi.
“Kita buka secara diam-diam saja, karena tidak ada izin dari Dinasparbud Kota Batam. Bukanya pada waktu yang sudah ditetapkan, selalu malam hari,” ujar ilyas, salah satu pengawas gelper di Fanindo, Batuaji.
Dia mengakui, pengunjung yang datang ke tempat gelper tersebut merupakan pemain lama dan sudah menjadi pelanggan setia. Ia menambahkan kalau pemainnya orang asing dilarang masuk dan harus ada pemeriksaan dulu.
Karena biasanya para pemain gelper sudah dikenal karena sudah sering bermain. “Kalau disini gelpernya cabang dari Nagoya dan Jodoh. Gelper sendiri juga dibuka karena permintaan dari pelanggan disini, lantaran kejauhan ke arah Nagoya,” terangnya.
Hal yang sama juga disampaikan Joni, petugas keamanan gelper di daerah kavling Batuaji Baru. Karena tidak ada izin, maka bukanya di malam hari. “Setelah pekerja atau buruh pulang kerja baru gelper dibuka. Tempatnya tersembunyi, hanya pemain saja yang mengetahui. Tempatnya dibawah dan dilantai dua. Jadi tidak semua orang bisa masuk ke gelper,” katanya.
Sementara itu Kadis Pariwisata dan Kebudayaan Kota Batam, Yusfa Hendri saat dikonfirmasi Batam Pos perihal apakah pihaknya telah mengeluarkan izin buka gelper di Batam? Dengan ia tegas membantahnya.
“Sampai saat ini belum kita berikan izinnya lagi. Jadi itu ilegal dan harus ditutup,” tegas Yusfa, Kamis (5/12). (cr5/thr)




@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

GELPER TETAP BEROPERASI DI BATAM