informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Jadikan Batam Sebagai Pilot Projet Keberagaman Etnis



Walikota Batam "Ahmad Dahlan"
BATAM HARI INI - Walikota Batam, Ahmad Dahlan mengatakan Batam bisa menjadi pilot project  keberagaman etnis. Hal ini terbukti dari pelaksanaan Imlek tahun 2014/2565 Kong Zi Lie yang digelar di sepanjang BPR Sentral Kepri, Nagoya, Sabtu Malam (18/1) hingga Rabu (29/1) mendatang.
Dimana hampir seluruh etnis ikut telibat dalam kepanitian, baik yang tergabung dalam Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Batam maupun yang berkecimpun di Ormas Pemuda Pancasila (PP) Kota Batam dan Himpunan Seni Budaya Suku Tiongha Indonesia Batam (Hisbutib)

Perayaan ini, lanjut Dahlan, benar-benar menjadi bukti nyata bahwa masyarakat Batam tidak membeda-bedakan meski berbeda etnis, adat istiadat dan agama.

Tapi justeru keberagamaan tersebut menjadi kekuatan dan menjadikan Batam kuat. Dan mestinya, kata Dahlan keberagamaan ini terus terpelihara hingga generasi selanjutnya.

"Justeru kedepan akan lebih baik lagi, karena anak-anak kita sudah lahir di Batam," terangnya, disela-sela  pembukaan rangkaian Imlek 2014/2565 kong Zi Lie, Sabtu Malam (18/1) di Nagoya.

Ditempat yang sama, Ketua panitia pelaksana Eddy C Lummawie dalam sambutannya mengatakan ada beragam kegiatan dalam perayaan kali ini, dan semua orang punya kesempatan yang sama untuk turut meramaikan kegiatan tersebut.

"Tak terbatasa etnis Tiongha, tapi seluruh suku bisa berpartisipasi karena sifatnya Imlek bersama. Mari kita rayakan Imlek bersama," ujar pria saat ini duduk sebagai anggota Komisi I DPRD Batam. 

Diantara kegiatan tersebut, lomba karoke lagu mandarin usia 40 tahun ke atas, penampilan tari seni budaya dari berbagai etnis, stand beragam makanan khas daerah di sepanjang area kegiatan dan setiap orang juga bisa tampil membawa lagu bertemakan Imlek di panggung yang disiapkan panitia.

"Setiap etnis bisa menampilkan seni budaya, dan setiap orang beusia berusia 40 tahun ke atas bisa mengikuti lomba karoke lagu mandarin," terangnya. 

Sementara itu Ketua Hisbutib yang juga tokoh Masyarakat Tiongha Kepri, Harsono dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung pelaksanaan acara Imlek kali ini.

Lebih khusus kepada Walikota Batam yang hadir langsung bersama isteri Mardiana Dahlan, Ketua Harian FPK Batam M Ali, Anggota DPD RI Aida Ismeth, Kadisparbud Batam Yusfa Hendri, Anggota DPRD Batam Mawardi Harni dan Asmin Patros, Ketua PP Batam Ucok Cantik dan sejumlah Caleg Batam dan Provinsi Kepri.

Selain diisi berbagai sambutan, pembukaan juga diisi dengan penampilan group Barongsai, penampilan tarian-tarian daerah, penampilan artis ibu kota tanjungpinan dan pesta kembang api.

Yang membuat lebih semarak malam pembukaan tersebut, penampilan isterima Ahmad Dahlan, Mardiana Dahlan bersama isteri Ketua Panitia, Ernia BA beserta dua caleg dengan membawa lagu mandarin. (Haluan Kepri / ays)



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Jadikan Batam Sebagai Pilot Projet Keberagaman Etnis