BATAM HARI INI-Kegiatan pesantren kilat yang dijalani SMPN 12 Batam selama 4 hari kedepan, diharapkan dapat meningkatkan karakter siswa lebih baik lagi. Karena tujuan dari pesantren kilat ini, dalam upaya menciptakan anak didik yang berahlak mulia dan menjadi generasi Islam yang memiliki berkarakter. Apalagi pada kegiatan ini melibatkan seluruh guru yang beragama Islam.
Demikian dikatakan Ketua Panitia Pesantren Kilat SMPN 12 Batam Liswarti SAg, didampingi Sekretaris Jamaluddin BA dan Bendahara Sri Widiastuti S Kom usai menggelar pesantren kilat hari pertama diadakan di Masjin Quba Legenda Malaka, Senin (14/7).
Kegiatan yang dipola SMPN 12 Batam untuk pesantren kilat ini, kata Liswarti meliputi tadarusan, menghapal ayat-ayat pendek, shalawat, seramah keagamaan, dan ditutup dengan bakti sosial santunan terdahap siswa kurang mampu serta pakir miskin yang berada di lingkungan sekolah, dan anak yatim.
"Tahun ini untuk mengisi kegiatan pesantren kilat melibatkan semua guru tidak mengundang dari luar. Kebetulan, guru di SMPN 12 Batam cukup vabyak yang mengerti akan syariah agama Islam," ujarnya sambil diamini panitia yang lainnya.
Kegiatan pesantren kilat ini, katanya diikuti seluruh siswa mulai kelas VII hingga IX. Untuk pelaksanaan kegiatan kesiswaan di bulan ramadhan ini, terbagi dua bagi kelas VII dua hari ikut MOS dan dua hari ikut pesantren kilat. Namun bagi siswa kelas VIII dan IX selama empat hari itu terpusat pada pendalaman agama dalam pesantren kilat ini.
"Pesantren kilat ini setahun sekali kita gelar, dan merupakan kegiatan yang sangat positif untuk dilakukan dalam rangka membentuk karakter Islami pada siswa di sekolah. Karena manfaatnya dapat membina akhlakul karimah para siswa serta kita adakan di masjid, guna memperkenalkan kepada siswa bahwa masjid sebagai wadah mempersatukan umat. Selain itu, pesantren kilat ini bisa membentengi akhlak dan moral para siswa agar tidak terpengaruh pada budaya global yang negatif," jelasnya. (HK/men)
Demikian dikatakan Ketua Panitia Pesantren Kilat SMPN 12 Batam Liswarti SAg, didampingi Sekretaris Jamaluddin BA dan Bendahara Sri Widiastuti S Kom usai menggelar pesantren kilat hari pertama diadakan di Masjin Quba Legenda Malaka, Senin (14/7).
Kegiatan yang dipola SMPN 12 Batam untuk pesantren kilat ini, kata Liswarti meliputi tadarusan, menghapal ayat-ayat pendek, shalawat, seramah keagamaan, dan ditutup dengan bakti sosial santunan terdahap siswa kurang mampu serta pakir miskin yang berada di lingkungan sekolah, dan anak yatim.
"Tahun ini untuk mengisi kegiatan pesantren kilat melibatkan semua guru tidak mengundang dari luar. Kebetulan, guru di SMPN 12 Batam cukup vabyak yang mengerti akan syariah agama Islam," ujarnya sambil diamini panitia yang lainnya.
Kegiatan pesantren kilat ini, katanya diikuti seluruh siswa mulai kelas VII hingga IX. Untuk pelaksanaan kegiatan kesiswaan di bulan ramadhan ini, terbagi dua bagi kelas VII dua hari ikut MOS dan dua hari ikut pesantren kilat. Namun bagi siswa kelas VIII dan IX selama empat hari itu terpusat pada pendalaman agama dalam pesantren kilat ini.
"Pesantren kilat ini setahun sekali kita gelar, dan merupakan kegiatan yang sangat positif untuk dilakukan dalam rangka membentuk karakter Islami pada siswa di sekolah. Karena manfaatnya dapat membina akhlakul karimah para siswa serta kita adakan di masjid, guna memperkenalkan kepada siswa bahwa masjid sebagai wadah mempersatukan umat. Selain itu, pesantren kilat ini bisa membentengi akhlak dan moral para siswa agar tidak terpengaruh pada budaya global yang negatif," jelasnya. (HK/men)
@
Tagged @ Pendidikan
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten