Rekening gendut PNS Muda, Bisakah? |
BATAM HARI INI - Gonjang-ganjing soal rekening gendut milik NW, wanita cantik yang tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemko Batam, senilai Rp1,3 triliun diduga melibatkan oknum pejabat Pemerintah Kota (Pemko) Batam.
Menurut penelusuran Haluan Kepri di lapangan beberapa hari belakang ini menyebutkan bahwa anggaran yang hampir setara dengan APBD Kota Batam itu, diduga merupakan hasil korupsi dana Asuransi Bumi Asih Jaya (BAJ). Bahwa NW disebut-sebut sering melakukan transaksi ke sejumlah oknum pejabat Pemko Batam.
Sumber lain juga menyebutkan bahwa, dana tersebut merupakan hasil permainan mafia Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah Provinsi Kepulauan Riau. Dimana, NW diketahui merupakan adik kandung dari seseorang yang disinyalir sebagai 'pemain' minyak terbesar di Kepri.
"NW juga punya usaha kue khas Batam yang memiliki outlet di hampir setiap lokasi yang ada di Batam. NW juga memiliki usaha berupa apotek yang menyebar di Batam," sebut sumber terpercaya kepada Haluan Kepri, kemarin.
Informasi tentang NW yang merupakan adik kandung dari seseorang yang diduga 'pemain' minyak di Kepri, juga diakui oleh salah seorang rekan sekantor dengan NW di salah satu SKPD di Pemko Batam.
"Iya betul. Memang dia (NW) merupakan adik kandung dari seorang pemain minyak terbesar di Kepri. Jabatan NW di kantor sebagai kepala seksi (Kasi)," sebut salah seorang rekan kerja NW.
Seperti diketahui, kasus ini terkuak ke publik setelah Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menduga adanya transaksi mencurigakan pada rekening milik seorang oknum PNS di lingkup Pemko Batam pasca tertangkapnya warga negara Singapura bernama Zulkifli beberapa waktu lalu di pelabuhan internasional Batam Center.
Adanya dugaan rekening gendut milik oknum PNS ini mendapat perhatian khusus dari DPRD Batam. Salah satunya dari anggota Komisi I bidang hukum dan pemerintahan, Helmy Hemilton. Helmy minta aparat penegak hukum terutama polisi dan PPATK untuk mengusutnya sampai tuntas.
“Kami harap aparat penegak hukum bisa telusuri dan ungkap ini. Kan aneh kalau seorang PNS punya uang di dalam rekeningnya secara tidak wajar. Berapa sih gaji PNS?,” ujar Helmy Hemilton.
Oknum PNS ini diduga memiliki rekening gendut berisi ratusan miliar rupiah. Bahkan dalam lima tahun terakhir, oknum PNS ini telah melakukan transaksi sebesar Rp 1,3 triliun. Dimana dalam satu hari PNS ini bisa melakukan transaksi di rekening tersebut Rp10 miliar.
Sebelumnya, PPATK menduga, Zulkifli (WN Singapura,red) berbisnis dengan PNS Pemko Batam tersebut. Kepala PPATK Muhammad Yusuf mengatakan, transaksi harian dalam rekening PNS tersebut bernilai ratusan juta hingga belasan miliar rupiah.
“Rekening ini sangat tidak lazim dan terindikasi mencurigakan,” ujar Yusuf beberapa waktu lalu.
Rekening milik PNS itu, kata Yusuf, diduga terkait dengan bisnis penyelundupan bahan bakar minyak (BBM) dan penyelundupan imigran gelap di daerah perbatasan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Agussahiman yang sebelumnya menyatakan siap membantu aparat penegak hukum untuk mengungkap rekening gendut milik oknum PNS di lingkungan Pemko Batam, terkesan menghindar saat dikonfirmasi hal ini. Agus enggan memberikan tanggapan saat dihubungi wartawan koran ini. (ali), smbr info : Haluan Kepri
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ Pemko Batam
1 komentar - Skip ke Kotak Komentar
Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil di daerah surakarta, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat Jl. Letjen Sutoyo No. 12 Jakarta Timur karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Tauchid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL.alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Tauchid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya sudah keluar, Wassalamu Alaikum Wr Wr
Posting Komentar - Kembali ke Konten