informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Menengok Pelabuhan Roro Punggur Yang Disinyalir Rawan Penyelundupan

Pelabuhan Roro Punggur Batam Rawan Penyelundupan
BATAM HARI INI - Penyeludupan barang ilegal melalui pelabuhan roro punggur menuju kepulauan Tanjung Pinang, Tanjung Batu dan Tanjung Balai makin marak. 
Sejumlah barang freetrade zone dari Batam dengan mudah diangkut mengunakan truck yang over kapasitas tanpa dilakukan pemeriksaan yang teliti dan akurat oleh aparat Bea cukai yang disiagakan di pelabuhan tersebut.

Pantauan di lapangan, saat ini cukup tinggi lalulintas barang melalui pelabuhan punggur mengunakan roro. Bahkan jasa ekspedisi yang mengunakan truk untuk mengangkut barang antar pulau makin menunjukkan kuantitas. Pasalnya lori ini bisa membawa barang ilegal yang tidak sesuai manifes yang diajukan ke Pabean. Dan kondisi ini diperparah dengan longgarnya pengecekan yang dilakukan pihak yang berkepentingan.  

Jenis barang yang diangkut dengan lori yang syarat muatan itu beraneka ragam. Mulai dari rokok FTZ, minuman kaleng import, dan makanan import lainnya.

General Manager PT ESDP Feri Roro Punggur, Dadag Wijayanto mengatakan, terkait aktivitas ekspedisi pengangkut barang yang diduga ilegal dengan mengunakan truck, itu bukan merupakan wewenangnya. Adapun untuk muatan yang diangkut, katanya, merupakan domainnya Bea Cukai.

"Mengenai barang ilegal yang diangkut truck itu, wewenang BC. Bila dianggap mereka sudah oke, ya kami silakan masuk ke ferry." kata Dadag kepada wartawan di kantornya, Minggu (29\6).

Menurut Dadag, tugas pokok PT ESDP (persero) bergerak dibidang jasa penyeberangan yakni, melayani jasa pengangkutan penumpang, kendaraan dan barang. Dimana fungsi utama penyediakan transportasi antar kepulauan sekaligus menyatukannya dan sekaligus menyediakan akses transport ke wilayah yang belum memiliki penyeberangan guna mempercepat perkembangan pembangunan. 

Sedangkan masalah perizinan, tambahnya, lebih sering berkoordinasi dengan syahbandar untuk perizinan pelayaran kapal. Diakuinya, di pelabuhan ini memang menggunakan sistem terpadu, namun mengenai barang FTZ merupakan domainnya BC.

Disebutkan Dadag, ESDP Fery punggur mengoperasikan tiga unit kapal motor penyeberangan, yakni KMP Barau, KMP Kundur dan KMP Suwarna Bengawan. Semua kapal ini melayani aktivitas hingga pukul 22.00 WIB. Untuk Punggur - Tanjung Uban rutenya dua jam sekali, untuk Punggur - Tanjung Batu- Dabo hari Sabtu sedangkan Punggur - Tanjung Balai Karimun hari Rabu dan Minggu. Dan untuk aktivitas yang terpadat yakni Punggur - Uban sampai 12 trip sehari.

"Saat ini antisipasi lebaran PT ESDP telah mulai melakukan perbaikan fasilitas untuk membuat nyaman para penumpang. Dimana kita melakukan perbaikan jalan yang berlobang, lokasi parkir, ruang tunggu dan fasilitas lainya, agar penumpang jasa pengguna roro merasa aman," terang Dadag.(hk/cw81).



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Menengok Pelabuhan Roro Punggur Yang Disinyalir Rawan Penyelundupan