informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Pertamina Batam Jamin Elpiji Aman Selama Ramadhan

Dapatkan info ter Update seputar P. Batam di : http://batampos.co.id/baca/batam
Pertamina Jamin tak Ada Kelangkaan Elpiji Saat Ramadhan
BATAM HARI ESOK-Pertamina Wilayah Kepri menambah pasokan elpiji tiga kilogram sebanyak delapan persen dari pendistribusian normal setiap harinya untuk mencegah kelangkaan menjelang bulan puasa. Jika sebelumnya Pertamina hanya menyalurkan sekitar 27.800 tabung per hari maka mulai awal Juni lalu, Pertamina sudah menyalurkan sekitar 30.100 tabung per hari atau terdapat penambahan sekitar 2300 per hari atau 69 ribu tabung sebulan.

“Menjelang lebaran ini, jangan samapi ada warga yang tidak bisa masak, karena adanya kelangkaan. Makanya sudah kita tambah delapan persen setiap harinya,” kata Agung Nurhananto, Sales Representative LPG Pertamina Wilayah Kepri, siang tadi, Senin (9/6).

Agung mengatakan konsumsi warga Batam menjelang dan saat lebaran akan lebih tinggi dari biasanya. Ia berharap dengan penambahan tabung ini, tidak ada lagi keluhan mengenai kelangkaan elpiji di Batam. “Jadi kita jamin dalam ramadhan tidak akan ada kelangkaan,” katanya.

Banyaknya gas elpiji bersubsidi yang dijual di kios dengan harga yang sangat tinggi juga menjadi persoalan tersendiri. Agung mengakui saat ini sangat banyak kios dengan terang-terangan di pinggir jalan yang menjajakan gas melon, seperti di simpang tembesi menuju Barelang. Bahkan ada tambal ban yang juga sudah menjual gas tersebut.

“Ini memang sangat kita sayangkan, tukang tambal ban pun ikut jual. Kalau ada info, tolong disampaikan ke kami. Dan akan kami tindak lanjuti,” katanya.

Meski demikian, menurut Agung penertiban dan pengawasan di lapangan masih harus tetap dikoordinasikan dengan Pemko Batam melalui dinas perindustrian, perdagangan dan ESDM. Karena secara khusus, tugas dari Pertamina hanya melakukan pendistribusian.

Saat ini kata Agung, pihaknya masih terus memantau penggunaan KTP saat membeli elpiji tiga kilogram. Ini dilakukan untuk melihat seberapa besar kebutuhan masyarakat akan gas bersubsidi tersebut. Dengan menggunakan KTP ini juga akan diketahui berapa tabung yang dihabiskan oleh satu kepala keluarga dalam satu bulan.

Agung mengingatkan bahwa setiap tabung elpiji hanya dijual dengan Harga Eceran Tertinggi Rp 15 ribu per tabung. Ia mengingatkan kepada semua pangkalan untuk tidak menjual kepada warga dengan harga di atas  HET.

“Kalau ada yang ketahuan akan langsung dibekukan, dan tidak bisa lagi beroperasi,” katanya. (ian)



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Pertamina Batam Jamin Elpiji Aman Selama Ramadhan