 |
| Blue Bird akan tambah kuota untuk Batam 300 unit |
BATAM HARI ESOK - Setelah operasional sempat terhenti karena adanya permintaan dari forum taksi. Dalam waktu dekat 25 armada baru Blue Bird akan segera dioperasikan kembali sesuai dengan aturan dan mekanisme yang berlaku. “Kita tidak melakukan pelanggaran,” ujar Head of Public Relation Blue Bird, Teguh Wijayanto, Minggu (23/2).
Teguh mengatakan, berdasarkan fakta di lapangan pengoperasian armada barunya itu tidak merugikan masyarakat, justru sebaliknya. “Masyarakat diuntungkan, hanya sebagian kecil saja yang menolak,” ujar Teguh Wijayanto.
Menurut Teguh, keberadaan Blue Bird di Batam berusaha memperbaiki transportasi pertaksian. Membuka lapangan kerja serta hal lainnya. ”Pengemudi bukan asal nyetir, kita latih dulu biar wawasannya bertambah,” ungkapnya.
Karena itu Blue Bird tidak bisa menunggu terlalu lama, karena akibat penghentian tersebut sekitar 37 sopir tidak bisa mencari penghasilan. “Karena kita sistemnya bagi hasil, kalau tidak beroperasi kasihan pengemudinya,” ujar Teguh.
Bukan hanya mengoperasikan 25 armada barunya, Blue Bird juga berencana merealisasikan 300 kuota taksi yang diberikan Pemerintah Kota Batam. “Biar kita tidak dianggap menyalahi peraturan,” ungkap Teguh. Disinggung kunjungan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Agussahiman ke manajemen Blue Bird, Teguh membenarkan hal tersebut. “Memang ada delegasi dari Batam, namun saya tidak tau siapa persisnya, karena tidak berada di tempat,” ungkapnya.
Delegasi dari Batam itu menurut Teguh menyampaikan aspirasi forum taksi yang menginginkan adanya revisi kuota armada blue bird dari 300 menjadi 25 armada. “Namun materinya belum bisa saya sampaikan, mungkin besok (hari ini),” bebernya. Di tempat terpisah, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan enggan beri tanggapan mengenai permasalahan tersebut. Orang nomor satu di Batam ini hanya tersenyum sambil berlalu ketika dikonfirmasi. (Batampos/hgt)
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ Bisnis
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten