 |
| e-KTP Batam banyak dat ayang salah |
BATAM HARI INI - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Batam, Sadri Khaeruddin menjelaskan kesalahan cetak ini memang tidak bisa dihindari. Meski, dalam proses perekaman yang dilakukan sudah sangat ketat dengan ditunjukkan datanya, namun kesalahan tersebut terjadi bukan di kecamatan atau di Disduk Capil, melainkan di Jakarta (pusat).
" Kesalahan data bukan dari kita, namun kesalahan itu dari pusat. Jadi kalau mau lapor tentang kesalahan data cukup lapor di kecamatan saja, bukan di Disdukcapil lagi, nah dari kecamatan nanti akan mengirimkan kembali data-data yang salah ke percetakan di pusat," ujar Sadri yang dihubungi melalui telepon, kemarin.
Dikatakan dia, meski perekaman data KTP elektronik atau e-KTP dilaksanakan secara cermat dengan kehati-hatian untuk memasukkan data kependudukan masyarakat, namun hasil akhirnya ternyata masih terjadi kesalahan.
Hal ini terbukti dari hasil perekaman data e-KTP yang telah tercetak di Kota Batam ini, tidak hanya kesalahan data, warga juga mengeluhkan tentang keterlambatan pendistribusian e-KTP hingga ke tangan pemiliknya.
Sadri juga menjelaskan mengenai keterlambartan pendistribusian e-KTP pihaknya telah berulang kali meminta kepada pusat untuk mempercepat pendistribusian e-KTP ke Batam yang selama ini dikeluhkan masyarakat.
" Masalah keterlambatan e-KTP juga dari pusat, saya gak tahu kendalannya apa, setiap ada pertemuan saya selalu minta pendistribusian e-KTP di wilayah Kepri agar dipercepat," tambahnya.
Menurut data sementara dari Disduk Capil Kota Batam, tercatat sampai tanggal 14 Februari 2014 total perekeman e-KTP yang sudah dilakukan mencapai 622.570 (88.02 persen). Dari target perekaman yang wajib yang totalnya mencapai 707.430,dan untuk total yang sudah diterima oleh Kecamatan sudah berjumlah 543.603 (87.3 persen), sementara jumlah total e-KTP yang sudah didistribusikan ke masyarakat melalui Kecamatan berjumlah 447.478 (82.3 persen) (Tim Haluan Kepri / cw90)
@
Tagged @ Pemko Batam
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten