informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Inilah Pimpinan HNSI Kota Batam periode 2014 - 2019

Logo HNSI
BATAM HARI INI - Awang Herman kembali terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kota Batam periode 2014 - 2019 dalam Musyawarah Cabang HNSI Batam, Senin (24/2/2014) di Hotel Nagoya Plaza.

Terpilih menjadi Ketua HNSI Kota Batam untuk periode kedua, Awang Herman berkomitmen siap menyejahterakan nasib para nelayan Batam dan mengoptimalkan pemanfaatan potensi kelautan untuk kesejahteraan nelayan.

"Saya akan menjalankan roda organisasi ini dengan baik sehingga dapat menyejahterakan para nelayan Batam dan meningkatkan potensi kelautan," kata Awang Herman.

Selama ini, nasib nelayan seolah kurang diperhatikan oleh Pemerintah Kota (Pemko) Batam dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, terutama masalah alat tangkap yang dinilai sangat diperlukan untuk melaut. 

"Selama ini nasib nelayan sangat kurang diperhatikan pemerintah. Bahkan saya terpaksa menggelontorkan dana pribadi untuk membantu para nelayan," keluhnya.

Berdasarkan data yang dihimpun dari HNSI tercatat sebanyak 97 ribu nelayan yang ada di Kota Batam, para nelayan bisa dibilang sangat memprihatinkan karena mengalami kendala di lapangan terkait masalah alat tangkap untuk melaut. 

Menurut Awang, selama ini tak pernah ada bantuan dari Pemko Batam melalui APBD bagi nelayan, padahal seharusnya ada anggaran yang dapat disalurkan bagi para nelayan di Batam.

"Apalagi daerah untuk menangkap ikan semakin jauh ke tengah laut, kapal yang digunakan tak bisa memadai dan nelayan butuh bantuan pemerintah," harapnya. 

Editor: Dodo 



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Inilah Pimpinan HNSI Kota Batam periode 2014 - 2019