informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Lagi Lagi, Seorang Bocah Dianiaya Ibu Kandung

Bocah 6 Tahun Dianiaya Ibu Kandung
BATAM HARI INI - Terungkapnya kasus tindak kekerasan yang menimpa JN alias Alvin (6) oleh ibu kandungnya berinisial KNS, warga Perumahan Pondok Pertiwi Blok E No 25, Kelurahan Seiharapan, Kecamatan Sekupang, Senin (9/6) menggegerkan publik Batam. Apalagi diketahui, sekujur tubuh bocah tersebut banyak terdapat bekas luka.     
Kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dialami Alvin, terungkap setelah perangkat RW 10, Hartoyo menerima laporan dari Ketua RT 06, Sahat yang memberitahukan adanya tindakan kekerasan terhadap anak oleh orang tua kandungnya sendiri. 

"Atas kesepakatan warga peristiwa yang sadis tersebut kita laporkan ke Mapolsek Sekupang, untuk ditindaklanjuti," kata Hartoyo, di Mapolsek Sekupang, saat membuat laporan, kemarin.

Menindaklanjuti laporan warga tersebut, anggota Polsek Sekupang langsung mendatangi Perumahan Pondok Pertiwi Blok E No 25. Tiba di rumah itu, polisi lantas membawa Alvin dan ibunya ke Mapolsek Sekupang. Alvin dan ibunya dibawa menggunakan mobil patroli didampingi ketua RT dan RW setempat, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Perangkat RW 10 Perumahan Pondok Pertiwi, Hartoyo didamping ketua RT 06, Sahat yang membuat laporan ke Polsek Sekupang mengatakan, jika Alvin selama ini sudah sering mendapat perlakukan kasar dari ibunya. Namun, sejauh ini dia tidak tahu pasti apa penyebabnya, lantaran sang ibu korban jarang bergaul dengan warga setempat.

"Ini kewajiban kami, untuk menindaklanjuti kasus kekerasan dan kekejaman terhadap anak ini. Setelah saya mendapat laporan dari ketua RT dan warga, kami langsung mendatangi kediaman korban yang tinggal agak jauh dari rumah saya, namun warga sering mendengar Alvin  menangis," ujar Hartoyo kepada wartawan. 

Hartoyo menceritakan, ia bersama warga dan ibu-ibu, pernah mendatangi rumah KNS. Alangkah kagetnya mereka, karena menyaksikan hampir sekujur tubuh Alvin terdapat bekas luka. 

"Saat itu Alvin cuma memakai celana dalam saja. Saya dan beberapa ibu-ibu menangis melihat sekujur tubuh Alvin banyak bekas luka. Ketika saya panggil, Alvin langsung berlari ke arah saya, dan mengatakan kalau badannya sakit-sakit semua akibat dipukul ibunya. Badan Alvin, kaki, tangan, mata, telinga, perut, bahu dan kepala Alvin sakit semua om....," kata Hartoyo, menirukan ucapan  Alvin kepadanya, saat itu.

Saat itu juga, Hartoyo lantas bertanya kepada KNS apa penyebab luka di tubuh Alvin.   

"Ibunya jawab, luka itu biasa. Itu karena Alvin nakal," tutur Hartoyo menirukan jawaban KNS. 

Hartoyo mengatakan, KNS dan suaminya Joevano Yulianto sudah lama berpisah. Hingga kini, keberadaan ayah Alvin tersebut tidak diketahui. 

"Alvin sempat dititipkan ke panti asuhan dan akhirnya diasuh kembali oleh ibu kandungnya sendiri beberapa tahun belakangan," ucap Hartoyo. 

Ketika Haluan Kepri mengajak Alvin berbincang-bincang di ruang Wakil Kepala Polsek Sekupang, dia menjawab dengan suara pelan bahwa dirinya sering dipukul oleh ibunya. 

"Alvin sering dipukul ibu pakai centong penggorengan, badan Alvin sakit semua om...," ujar Alvin.

Bahkan, lanjut Alvin, kedua bola matanya pernah ditusuk oleh ibu pakai jari tangan. Bekas luka itu masih terlihat jelas di mata sebelah kiri Alvin. 

"Alvin sering oek (menangis, red) waktu disuapin makan oleh ibu. Leher Alvin sakit saat menelan. Ibu sering memukul Alvin dan gak pernah diobati," tutur Alvin meringis.

Waka Polsek Sekupang, Iptu Syamsurizal Sani mengatakan, atas perbuatan KNS yang menganiaya anak kandungnya sendiri, ia ditahan. 

"Pelaku kami tahan atas perbuatan kejamnya terhadap anak kandungnya sendiri, sehingga korban mengalami luka lebam sekujur tubuh, dan berakibat rusaknya mental si anak. Kita akan memberikan kewenangan kepada KPPAD Kepri, untuk menindaklanjuti kasus kekerasan terhadap anak ini lebih lanjut," kata Syamsurizal.

Sementara itu, komisioner KPPAD Ery Syahrial sangat menyesalkan perlakuan kasar KNS terhadap anak kandungnya. 

"Ini perbuatan kejam dan sadis, tidak bisa ditolerir. Kita akan usust kasus ini hingga tuntas, sehingga bisa menghasikan efek jera kepada orangtuanya," ucapnya di Mapolsek Sekupang. 

Setelah dimintai keterangan, Alvin lantas dibawa ke RSBP Batam untuk dilakukan visum. Sedangkan pelaku KNS masih menjalani pemeriksaan. (vnr)



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Lagi Lagi, Seorang Bocah Dianiaya Ibu Kandung