 |
| 100 Jenis Soto Nusantara Pecahkan Rekor Muri |
BATAM HARI INI – Seratus jenis soto yang dijajakan dalam pameran Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) ke delapan memecahkan Rekor Muri Indonesia. Ini menjadi catatan sejarah dalam masakan jenis soto terbanyak dari berbagai daerah dengan menghasilkan 2500 mangkuk sajian.
Awan Raharjo selaku Deputi Manager Muri usai memberikan penghargaan mengatakan, rekor ini tercatat dalam rekor dengan nomor 6513. Rekor-rekor Muri sudah banyak diberikan, termasuk didalamnya jenis kuliner. Namun untuk masakan nusantara, untuk pertama kalinya Soto dari berbagai daerah dibuat untuk memecahkan rekor.
“Ini masuk dalam kategori Rekor muri dunia. Rekor superlatip, karena mampu membuat 100 jenis soto dari berbagai daerah,”jelas Awan, usai pemberian piagam penghargaan di Arena PPKI, Jumat (6/6).
Adapun rekor tersebut diberikan kepada Kadin Indonesia, Lembaga Sertifikasi Profesi Jasa Boga (LSPJB) dan IKBI selaku pencetus ide tersebut. Menurut Awan, pemberian Rekor muri dunia ini, sebagai apresiasi karena baru terjadi. Penilaian yang diberikan hanya dilihat dari sisi kuantitas.
“Dengan diberikan ini, kita berharap dapat merangsang prestasi-prestasi anak-anak bangsa yang luar biasa, disegala bidang,”jelasnya dalam arena yang bertemakan De’soto Pecahkan Rekor Muri, 100 Macam Masakan Soto Nusantara.
Beberapa soto yang terkenal juga tampak dalam sajian, seperti Soto Lamongan, Soto Makassar, Soto Kepiting, daging, kentang. Kesemua soto dengan masakan 2500 mangkok disajikan kepada pengunjung yang datang secara gratis dengan nasi putih. Para pengunjungpun terlihat antusias menikmati berbagai jenis soto tersebut dengan aneka ragam rasa dan bentuk.
Sulasmati selaku ketua LSPJB menuturkan, beberapa rekor telah dipecahkan oleh organisasinya, mulai dari jenis sambel, pindang dan lainya. Kali ini diambil masakan jenis Soto karena selera dan rasa masyarakat Indonesia suka akan masakan kuah tersebut.
“Soto ini disukai semua masyarakat Indonesia. Hanya saja, pilihannya yang beda. Seperti saya orang jawa timur tentu suka dengan Soto didaerah saya. Tapi bagi orang Makassar, pasti lebih senang dengan jenis sotonya. Makanya, ini disukai masyarakat,”jelasnya.
Proses pembuatannya, lanjut Sulasmiati, cukup dengan sepuluh koki handal. Mereka memasak, untuk disajikan kepada khalayak. Dengan adanya rekor ini, berharap Soto Jadi Ikon Kuliner Indonesia
Harapan yang sama juga disampaikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Mari Elka Pangestu. Katanya, soto yang merupakan masakan khas dari beberapa Provinsi di Indonesia, berharap menjadi ikon kuliner.
“Soto menjadi ikonik kuliner Indonesia dan saat itu kita pilih soto lamongan. Tapi bukan berarti soto lamongan yang kita dorong, yang lain juga,” paparnya
@
Tagged @ Berita Batam.
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten