informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

Disparbud Batam Ultimatum Pengusaha Bandel

BATAM HARI INI - Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Kota Batam, Yusfa Hendri mengaku kecewa dengan sejumlah pengusaha tempat hiburan malam (THM) yang tetap membuka usahanya pada malam pertama Ramadhan. 
"Kita kecewa, masih banyak yang bandel dengan curi waktu buka lebih awal," ungkap Yusfa yang ditemui di Batam Centre, Kamis (3/7). 

Padahal, lanjut Yusfa, Perwako terkait buka tutup THM selama bulan Ramdhan sudah diputuskan melalui musyawarah oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), dan keputusan tersebut sudah melalui pertimbangan berbagai macam kepentingan.

Karena secara aturan, telah disepakati bahwa pada hari biasa THM  beroperasi dari pukul 21.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB dini hari. Tapi kenyataan di lapangan, banyak  pengusaha membuka usahanya setelah umat muslim berbuka puasa, atau sekitar pukul 19.30 WIB. 

"Kita sudah mengakomodir semua kepentingan, masyarakat, pengusaha dan pekerja," ungkapnya.

Sehingga menurut penilaian Yusfa, format yang diberlakukan sejauh ini sudah merupakan solusi yang terbaik. "Karenanya, kita minta pengusaha bisa komit pada aturan," ungkapnya. 

Masih kata Yusfa, adanya sejumlah pelanggaran bisa memicu semakin melebarnya kontroversial buka tutup THM dan akan merugikan pengusaha sendiri. "Jangan sampai pelanggaran mengacu pada kebijakan lebih ketat," tegasnya.

Sebagaimana diketahui bersama, tahun ini Pemko Batam kembali menetapkan pola 3-3-3, untuk buka tutup THM selama bulan Ramadhan 1435 H/2014, pola yang sama yang diberlakukan pada Ramadhan 1434 H/2013 lalu. 

Penetapan ini disampaikan Walikota Batam Ahmad Dahlan, Rabu (25/6) sekitar pukul 17.00 WIB yang didasarkan hasil rapat SKPD dan Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kota Batam di Lantai IV Pemko Batam.

Pola 3-3-3 yang dimaksudkan, adalah 3  hari tutup diawal Ramadhan (min 1, dan 1 dan 2 Ramadhan). Sementara 3 hari di pertengahan Ramadhan (16,17 dan 18 Ramadhan) dan 3 hari diakhir Ramdhan (30 Ramadhan, 1 dan 2 Syawal). (HK/ays)



@



1 komentar - Skip ke Kotak Komentar

Anonim mengatakan...

Assalamu Alaikum wr-wb, perkenalkan nama saya ibu Rosnida zainab asal Kalimantan Timur, saya ingin mempublikasikan KISAH KESUKSESAN saya menjadi seorang PNS. saya ingin berbagi kesuksesan keseluruh pegawai honorer di instansi pemerintahan manapun, saya mengabdikan diri sebagai guru disebuah desa terpencil di daerah surakarta, dan disini daerah tempat mengajar hanya dialiri listrik tenaga surya, saya melakukan ini demi kepentingan anak murid saya yang ingin menggapai cita-cita, Sudah 9 tahun saya jadi tenaga honor belum diangkat jadi PNS Bahkan saya sudah 4 kali mengikuti ujian, dan membayar 70 jt namun hailnya nol uang pun tidak kembali bahkan saya sempat putus asah, pada suatu hari sekolah tempat saya mengajar mendapat tamu istimewa dari salah seorang pejabat tinggi dari kantor BKN pusat Jl. Letjen Sutoyo No. 12 Jakarta Timur karena saya sendiri mendapat penghargaan pengawai honorer teladan, disinilah awal perkenalan saya dengan beliau, dan secara kebetulan beliau menitipkan nomor hp pribadinya 0853-1144-2258 atas nama Drs Tauchid SH.MSI beliaulah yang selama ini membantu perjalan karir saya menjadi PEGAWAI NEGERI SIPIL.alhamdulillah berkat bantuan bapak Drs Tauchid SH.MSI SK saya dan 2 teman saya sudah keluar, Wassalamu Alaikum Wr Wr

Posting Komentar - Kembali ke Konten

Disparbud Batam Ultimatum Pengusaha Bandel