Demo PMII di depan Kantor Wali Kota Batam menyoroti besarnya anggaran MTQ Nasional XV |
BATAM HARI INI - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Batam yang melakukan aksi demo di depan Kantor Wali Kota Batam pada Senin (2/5/2014), menyoroti besarnya anggaran pelaksanaan MTQ Nasional XXV di Batam yang dinilai tidak transparan dan terkesan pemborosan.
Pantauan di lokasi, puluhan mahasiswa bersama sejumlah LSM di Kota Batam mendatangi kantor Wali Kota Batam di Batam Centre. Namun di pintu gerbang, mereka dihadang oleh puluhan anggota Kepolisian yang memang telah bersiap mengamankan aksi demo. Puluhan mahasiswa tersebut hanya bisa menyampaikan orasi di luar gerbang kantor Pemko.
Rizky Firmanda, Ketua Umum PMII Batam, dalam orasinya mempertanyakan tentang anggaran MTQ Nasional yang cukup besar. Dimana dari anggaran daerah saja sudah mencapai Rp109 miliar ditambah ratusan miliar dari anggaran pusat.
"Kami mendukung MTQ, tapi anggarannya harus diperjelas. Jangan cuma untuk seremonial belaka tapi tak menyentuh rakyat kecil," kata Rizky.
Dia meminta pemerintah agar memperhatikan masyarakat kecil yang masih membutuhkan uluran tangan pemerintah. Karena masih banyak masyarakat miskin yang kesulitan untuk sekolah karena tak ada uang, namun pemerintah menghabiskan uang negara ratusan miliar hanya untuk acara seremonial semata.
"Kami akan melakukan aksi sampai pak Presiden datang membuka MTQ ini," ujarnya.
Selain itu, dalam pernyataan sikapnya PMII juga menyatakan menolak kenaikan tarif listrik dan air. Mempertanyakan kasus Bansos 2009, kasus penggelapan mobil oleh Pemda, mempertanyakan kasus penyelewengan anggaran panti asuhan dan permakanan, program FTZ yang tidak kunjung selesai.
PMII juga mempertanyakan kasus suap Disdik kota Batam ke anggota DPRD Batam, mempertanyakan kelangkaan gas dan kekosongan minyak tanah, program RTLH dinilai tidak tepat sasaran dan banyak lagi. "Katanya pemerintah pro rakyat, tapi hanya mementingkan seremonial," ujarnya.
Selepas menyampaikan orasi, puluhan mahasiswa dan LSM langsung membubarkan diri dengan tertib.
Editor: Dodo
@
Tagged @ Demonstrasi
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten