 |
| Lurah Sei Jodoh, Imam Tohari. |
BATAM HARI INI - Sering menjadi korban banjir, warga Kelurahan Sei Jodoh meminta Pemerintah Kota (Pemko) Batam segera memperbaiki sistem drainase karena sudah tak berfungsi dengan baik, sehingga menjadi permasalahan setiap kali hujan turun.
Permasalahan ini yang diusulkan perwakilan warga dan Lurah Sei Jodoh, Imam Tohari kepada Wakil Wali Kota Batam, Rudi dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) yang dilaksanakan di Kantor Kelurahan Sei Jodoh, Rabu (12/2/2014).
"Setiap turun hujan, beberapa titik sentral di wilayah Jodoh sering banjir. Warga meminta perbaikan drainase untuk mengatasi permasalahan, sehingga kami usulkan dalam musrenbang tahun ini," kata Lurah Sei Jodoh, Imam Tohari.
Ada tiga titik lokasi yang diusulkan Kelurahan Sei Jodoh untuk perbaikan drainase. Pertama, lokasi di Jalan Duyung mulai dari Polsek Batu Ampar hingga ke depan Hotel Novotel. "Di lokasi Jalan Duyung ini kami mengusulkan untuk pelebaran drainase, untuk panjangnya sekitar 630 meter," ujarnya.
Sedangkan lokasi kedua, lanjut Imam, jalan raya depan Bank BCA sampai ke bundaran Hotel Pacific. Usulan perbaikan drainase ini terhubung langsung dengan perbaikan drainase di lokasi pertama.
"Lokasi ketiga, belakang Hotel Novotel, terminal Jodoh hingga ke depan Hotel Panorama Regency. Kami berharap usulan diterima, sehingga masalah banjir dapat segera teratasi," harapnya.
Selain perbaikan drainase, permasalahan 'klasik' penataan pedagang kaki lima (PKL) menjadi usulan lain yang diusulkan Imam dalam musrenbang. "Kami ini kepastian Jodoh Boulevard untuk apa. Jika tak ada kepastian, PKL yang sudah direlokasi pasti lagi ke Jodoh Boulevar. Data terakhir, ada 360 PKL yang berjualan di Jodoh Boulevard dan lokasi baru yang disediakan Pemko Batam," kata Imam.
Sementara itu, Rudi mengatakan dari musrenbang pihaknya mendapatkan empat usulan warga Kelurahan Sei Jodoh, dimana prioritas utama yang diharapkan warga adalah perbaikan drainase.
"Kami mempertimbangkan seluruh usulan yang disampaikan warga. Namun prioritas utama adalah masalah drainase, mudah-mudahan ini dapat segera diwujudkan sehingga tak terjadi banjir lagi," kata Rudi.
Editor: Dodo
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ Pemko Batam
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten