BATAM HARI INI-Pemerintah Kota Batam telah menyetujui adanya kenaikan Penyesuaian Tarif Listrik Berkala (PTLB) yang diusulkan oleh PT PLN Batam. Selanjutnya, naik tidaknya tarif ini akan mendapat persetujuan dari DPRD Batam sebagai wakil rakyat.
Helmy Hemilton
DPRD sendiri telah memberikan sinyal tidak akan menyetujui kenaikan tersebut selagi PLN tidak membenahi sistem pelayanan mereka dan mengungkapkan secara transfaran kinerja perusahaan setrum tersebut selama ini.
Hal ini disampaikan Ketua Panitia Khusus (pansus) kelistrikan DPRD Batam, Helmy Hemilton menanggapi usulan kenaikan yang
disampaikan PLN dan Pemko Batam tersebut.
“Hari Senin (26/5) pansus kelistrikan akan rapat internal dan akan membuat daftar inventaris masalah (DIM) terkait kelistrikan di Batam.
Tapi saat ini yang jelas kami tidak setuju adanya kenaikan tarif tersebut,” ujar Helmy Hemilton kepada batampos.co.id siang tadi, Kamis (22/5).
Dadan Koerniadipura
Ditanya alasan penolakan, anggota Komisi 1 ini mengungkapkan bahwasannya usulan kenaikan tarif itu tidak tepat dengan kondisi
ekonomi masyarakat saat ini.
Apalagi lanjut dia, pelayanan kelistrikan dari PLN Batam kepada masyarakat masih jauh dari harapan sementara harga listrik di kota ini
sangat mahal.
“Pelayanan PLN dibenahi dulu biar ada keseimbangan. Tapi akan kami kaji lagi karena pansus kelistrikan baru dibentuk kemarin (21/5),” ujar politisi Partai Demokrat ini.
DPRD menurut dia akan menyerap aspirasi semua pihak dan berusaha duduk dengan pemangku kepentingan baik PLN, Pemko Batam, pelaku usaha dan lainnya untuk merumuskan kenaikan PTLB bahkan TLB yang telah diusulkan.
PLN, sejatinya menginginkan usulan Penyesuaian Tarif Listrik Berkala (PTLB) 8,83 persen menjadi Tarif Listrik Batam (TLB).
Dengan begitu, PLN tidak lagi mengajukan penyesuaian tarif hingga akhir 2014 nanti. Apalagi, diperkirakan kurs dolar, inflasi, serta harga kebutuhan primer yang menjadi acuan PTLB tidak akan meningkat terlalu jauh dari saat ini.
”Harapan kami usulan PTLB menjadi TLB,” ujar Presiden Direktur PLN Batam, Dadan Kurniadipura, kemarin.
Dadan mengatakan, apabila usulan PTLB 8,83 persen bisa menjadi TLB, maka PLN dapat lebih fokus dalam hal penyediaan peningkatan keandalan dan pelayanan kepada pelanggan. (spt)
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ PLN Batam
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten