Larangan Parkir di Lokasi MTQ Tidak Berlaku untuk Pejabat |
BATAM HARI INI - Larangan masuk untuk memarkirkan kendaraan roda dua dan roda empat di lokasi pelaksanaan MTQ Nasional XXV di Kota Batam, tampakmya hanya berlaku kepada masyarakat biasa dan tidak untuk pejabat.
Contohnya saja, pada saat Gubernur Kepulauan Riau, H Muhammad Sani, dan rombongan yang datang ke lokasi pelaksanaan MTQ pada Sabtu (24/5/2014) malam sekitar pukul 21.00 WIB. Masuknya rombongan pejabat itu sempat mengejutkan warga yang sedang bersantai ria menyaksikan bangunan MTQ Nasional XXV itu yang sedang dipersiapkan untuk diresmikan langsung oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyo (SBY).
"Katanya kendaraan tidak boleh masuk? Tapi ini mobil gubernur sama rombongannya masuk. Bukannya contoh baik yang ditunjukkan kepada warganya yang ada di sini, malah memberikan contoh buruk," celetuk salah seorang pengunjung ketika kaget melihat iring-iringan kendaraan tersebut masuk dari gerbang utama.
Pantauan BATAMTODAY.COM, gubernur mendatangi lokasi untuk mengecek kesiapan panitia pelaksana dalam menyambut MTQ Nasional XXV tahun 2014 itu hanya sebentar. Waktu tersebut lebih banyak dimanfaatkan olehnya karena ada wawancara khusus dengan salah satu satu stasiun televisi lokal.
"Pencitraan-pencitraan lagi. Kerja hanya untuk pencitraan, sikit berbuat banyak bicara. Itulah pemimpin negeri di daerah ini," kata warga lainya, di sepanjang jalan panggung yang dilalui Sani dan rombongan.
Sebelum kendaraan yang ditumpangi gubernur beserta rombongannya masuk ke lokasi, ratusan pengunjung yang berada di atas panggung luas tersebut terpaksa harus turun bersama keluarga, teman, dan pasangannya karena diminta oleh petugas Satpol PP yang melakukan penjagaan agar tidak berada di lokasi untuk sementara waktu, karena Gubernur dan rombongannya akan datang.
"Dik, bisa turun sebentar. Lokasi harus diseterilkan karena gubernur akan darang," kata petugas Satpol PP Kota Batam ini yang tidak mau disebutkan namanya.
Petugas Satpol PP ini tidak banyak bicara ketika disinggung kenapa mobil gubernur dan rombongan bisa masuk, padahal sesuai aturan kendaraan apapun tidak boleh masuk ke dalam lokasi, apalagi memarkirkan kendarannya.
"Hanya mobil gubernur saja yang boleh masuk, yang lain tak boleh," jawabnya singkat dengan lagak tegas. (*)
Editor: Roelan
@
Tagged @ Berita Batam.
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten