 |
| Disegel Tapi Pertamina Tak Bisa Cabut Izin SPBU Milik Mantan Anggota Dewan |
BATAM HARI INI - Terkait dugaan penjualan Bahan Bakar Minyak (BBM) solar oleh Stasiun Penjualan Bahan Bakar Umum (SPBU) Norista milik mantan anggota DPRD Batam almarhum Jahuin Hutajulu kepada pelansir. Pertamina Kepri mengaku tak bisa mencabut izin usaha SPBU Norista.
“Kami tak ada wewenang mencabut izin usaha, itu wewenangnya kantor pusat,” ujar Senior Sales Executive Retail XII Pertamina Kepri, Tri Yudha Nurmansyah kepada Batam Pos, Minggu (18/5).
Tri Yudha mengatakan, pihaknya hanya bisa memberikan sanksi pemblokiran penyaluran semua produk Pertamina sejak, Jumat (16/5). “Saat ini SPBU kami segel agar tidak bisa melayani konsumen,” ungkapnya. Sampai kapan pemblokiran tersebut dilakukan, Tri Yudha enggan memberikan komentar.
Sebelumnya, beberapa SPBU di Batam ketangkap tangan tangan bekerjasama dengan pelansir solar. Sanksinya hanya sebatas pemblokiran atau pembekuan selama beberapa saat. Setelah itu, pengusaha dapat membuka kembali SPBU.
Sebelumnya, dua mobil pelangsir solar jenis Van putih BP 8280 ZN dan BP 8317 FX digrebek belasan warga saat melakukan pengisian solar bersubsidi di SPBU Norista, Tanjungpiayu, Kamis (15/5) sekitar pukul 02.20 WIB. Ke dua mobil ini memiliki kapasitas tangki 5 dan 3 ton yang sudah dimodifikasi. Namun, pada pengrebekan itu ke dua sopir berhasil melarikan diri.
SPBU tersebut diintai masyarakat, karena tidak mau menjual solar dengan alasan habis. Warga curiga ada permainan, karena sering ada mobil pelansir yang mengisi malam hari. Ternyata benar, SPBU menjual solar malam itu SPBU ketangkap tangan. Warga ngamuk, solar yang ada di dalam mobil ditumpahkan dan hampir dibakar warga. Untung saja petugas Kepolisian cepeat turun ke lokasi kejadian.
Warga langsung menghubungi Disperindag Kota Batam dan turun ke lokasi kejadian. Karena ada intimidasi dari oknum aparat yang diduga membekingi bisnis haram itu, Disperindag langsung menghubungi BPH Migas. Satgas BPH Migas yang dipimpin langsung Mayjen Karsono beserta Badan Intelijen Strategis (Bais) pun turun tangan.(BP/hgt)
@
Tagged @ Kriminal
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten