Walikota Batam "Ahmad Dahlan" |
BATAM HARI INI -- Kepala Sekolah se Kota Batam mulai dari SD sampai SMA sederajad berkumpul di Aula Hotel Vista, Senin (28/4). Ini untuk membahas kenakalan remaja dan akibatnya kepada anak didik. Ini juga untuk menyikapi adanya peristiwa fedofilia di sebuah sekolah di Batam dan semakin maraknya terjadinya tauran di Batam.
Walikota Batam Ahmad Dahlan mengatakan kasus fedofilia di Batam membuat geger di Batam. Menurutnya dengan kasus pelecehan seksual terhadap anak akan membekas hingga dewasa. Menurutnya, kasus seperti ini juga akan membawa pengaruh yang sangat tidak baik kepada si korban.
Walikota-Baru“Jangankan kasus seperti ini, kalau kita dicubit guru saja waktu kecil, mungkin bekasnya masih tetap terasa sampai sekarang, apalagi kasus seperti ini,” katanya.
Untuk mengatasi hal ini, ia meminta kepada semua guru dan tenaga pendidik di Batam untuk terus melakukan pengawasan terhadap anak didik, termasuk pengaruh lingkungan kepada anak didik. Ia juga meminta kepada semua guru untuk selalu mengingatkan bahaya kenakalam remaja yang mulai semakin marak di Batam.
Selain itu, tawuran antar sekolah di Batam harus diantisipasi. Menurutnya, dalam beberapa waktu lalu ada beberapa sekolah di daerah Sekupang yang nyaris terlibat tawuran, demikian dengan sekolah di Batuaji.
“Saya ada laporan bahwa beberapa sekolah sudah nyaris bentrok. Guru harus tegas dalam hal ini,” katanya.
Menurut Dahlan, kenakalan remaja yang sering melibatkan anak sekolah adalah geng motor yang semakin marak di Batam. Orang nomor satu di Batam tersebut menduga bahwa sebagian besar yang tergabung dalam geng motor masih berstatus pelajar.
“Memang belum pernah dibuat data, tetapi saya menduga sebagian besar adalah pelajar. Geng motor ini juga sangat membahayak dan membuat warga tidak nyaman,” katanya.
Nuryanto, Kepala Sekolah Madrasah Aliyah mengaku kenakalan remaja saat ini semakin marak juga tidak lepas dari pengaruh dan penyalahgunaan teknologi seperti warnet. Ia mengatakan bahwa pengaruh warnet sangat besar untuk merusak siswa.
“Kami beberapa kali melakukan sidak, bahwa Warnet banyak yang disalahgunakan. Makanya kami minta agar operasional warnet bisa kembali ditata ulang. Kalau bisa warnet itu jangan sampai tertutup,” katanya. (ian)
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ Walikota
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten