 |
| Saat Gub Kepri tinjau persiapan MTQ Tk. Nasional di Batam |
BATAM HARI INI - Pemerintah Kota Batam akan membatasi waktu operasional tempat hiburan malam saat pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran tingkat Nasional ke-25 pada 6-13 Juni 2013.
" Nanti menyesuaikan dengan kegiatan. Modelnya pembatasan waktu operasional, disesuaikan dengan kegiatan-kegiatan MTQ," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Batam Yusfa Hendri yang ditemui, Jumat (11/4).
Namun, teknis pembatasan waktu operasional belum diputuskan, masih menunggu rapat yang akan diikuti asosiasi tempat hiburan malam dan pihak terkait lainnya. "Entah nanti mulai operasi jam 21.00 WIB, itu belum diputuskan," kata dia.
Pembatasan waktu operasional tempat hiburan malam bertujuan untuk menghormati kegiatan MTQ nasional yang dipusatkan di Dataran Engku Putri.
Pemkot Batam akan mengundang seluruh pihak, termasuk Satuan Polisi Pamong Praja untuk menentukan pembatasan untuk tempat hiburan malam seperti diskotik, bar dan panti pijat.
Sementara itu, Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengatakan pembatasan dilakukan agar tidak mengganggu kekhusukan kalifah peserta MTQ.
"Kami berharap THM tidak ada yang keberatan. Tidak ada ribut-ribut tentang ini," kata dia.
Pemerintah juga mengajak seluruh masyarakat, termasuk antar umat beragama untuk terlibat dalam pelaksanaan MTQ demi suksesnya acara yang dibuka Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani meminta seluruh warga Batam dan Kepri yang berada di Batam untuk menjadi tuan rumah yang baik dengan menunjukan sifat yang ramah dan berlaku baik kepada seluruh kafilah.
Mengenai kesiapan, Gubernur memastikan persiapan bangunan fisik MTQ sudah mencapai 95 persen. Sedangkan untuk persiapan pelaksanaan acaranya sudah matang.
"Tinggal jalan penghubung saja yang belum selesai. Minimal 15 hari sebelum acara sudah selesai," kata dia. (ant)
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ MTQ 2014
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten