BATAM HARI INI - Mendekati usia 13 tahun harian umum Haluan Kepri (HK)-sebelumnya bernama Sijori Mandiri-, cukup banyak perkembangan yang diperoleh oleh media yang lahir pada 9 April 2001 ini.
Selain edisi cetak yang kini telah bisa menemui masyarakat di seluruh wilayah di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mulai dari Batam, Tanjungpinang, Bintan, Karimun, Lingga, Natuna, hingga Anambas, edisi web atau onlinenya pun berkembang luar biasa. Berdasarkan data, setiap hari, lebih kurang 50 ribu pengunjung mengakses web yang bernama www.haluankepri.com. Bahkan pernah menembus angka 68 ribu pengunjung.
"Saya melihat, setiap hari jumlah pengunjung online HK terus mengalami peningkatan," ucap Budi, salah seorang staf web online HK.
Dikatakannya, berdasarkan data yang dirilis oleh www.alexa.com, dari banyak pengunjung tersebut, 94,40 persen merupakan pengunjung yang berasal dari Indonesia, dan sisanya 5,60 persen atau sekitar 2800 setiap harinya, adalah pengunjung berasal dari luar negeri. "Secara global, online HK berada pada posisi 125.635. Sedangkan secara nasional, online HK berada pada posisi 1.961," ucapnya menjelaskan.
Diterangkan Budi, dia setiap hari selalu memantau perkembangan online HK. "Jika dilihat untuk wilayah Kepri, online ini berada pada rating teratas. Sedangkan di Indonesia juga diperhitungkan. Sebab, setahu saya, di Indonesia, sangat banyak media online. Diperkirakan jumlahnya mencapai ratusan ribu. Dengan berada pada rangking 1.961 di Indonesia, web online HK termasuk rating sangat bagus. Pembuktiannya, bisa dilihat dari pengunjung yang mengakses setiap hari," ucapnya lagi.
Melihat perkembangan yang sangat bagus tersebut, tidak jarang, ucap Budi, dia menerima email dari seseorang yang menanyakan tentang perkembangan web online HK ini.
"Sejumlah pertanyaan disampaikan si pengirim. Beberapa pertanyaannya, kenapa jumlah pengunjung online HK sangat banyak, bagaimana mengelolanya, dan lain sebagainya. Bahkan dari sejumlah email tersebut, ada yang bermaksud ingin membeli web ini, dengan harga yang sangat fantastis. "Saat itu saya berpikir, ternyata perkembangan yang dimiliki oleh online HK ini telah mengundang banyak orang mengetahui lebih jauh bahkan juga untuk memiliki," paparnya lagi.
Wakil Pemimpin Umum Haluan Kepri Sofialdi mengungkapkan, kehadiran online HK tersebut merupakan sebuah sumbangsih Haluan Kepri untuk masyarakat Kepri.
"Sebagai media massa yang lahir dan besar di Kepri, tentu harus memberikan yang terbaik untuk daerah ini. Kepri dengan wilayah yang berpencar di sejumlah pulau dengan akses transportasi yang juga masih terbatas, kondisi inilah yang harus kami siasati. Salah satunya adalah mendirikan perwakilan Haluan Kepri di setiap daerah tingkat II di Kepri. Dan Alhamdulillah, sudah terwujud. Lalu kehadiran web online ini makin memanjakan masyarakat untuk makin mudah mengakses berita Kepri saat mereka berada dimana saja. Kami tidak akan pernah berhenti berkarya guna memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan daerah Kepri," ungkap Sofialdi.
Dikatakannya, dengan banyaknya masyarakat yang mengakses online, plus edisi cetak yang dimiliki, merupakan suatu instrumen positif bagi para pembaca dan terutama bagi para pemasang iklan di Haluan Kepri. Hal ini lanjut Sofialdi, merupakan bukti nyata bahwa Haluan kepri, memang mendapat tempat dan menjadi media referensi utama bagi masyarakat.
Mengapa hal ini positif kata Sofialdi?, karena masyarakat yang melihat edisi add paper di online HK, juga sekaligus dapat mengakes iklan, persis seperti yang mereka pasang di edisi cetak.
Sementara, Rinaldi Samjaya, Pemimpin Redaksi Haluan Kepri mengatakan, apa yang diraih oleh web online HK tersebut tidak terlepas dari isi yang disajikan setiap hari.
"Dari awal, sejak koran ini diterbitkan termasuk ketika web ini diluncurkan, pengelola fokus pada konten yang ditampilkan. Kami sangat sadar, media cetak dan web ini berada di wilayah Kepri. Jadi, secara otomatis, berita-berita yang disajikan juga harus mayoritas tentang Kepri. Mereka yang berada di luar Kepri, untuk mengetahui informasi dan berita kampungnya, tentu mereka membaca dan mengakses media yang menginformasikan tentang daerahnya. Haluan Kepri dan web online HK lah yang tentu mereka baca. Kami selaku pengelola tentu mempunyai tanggung jawab moral untuk membesarkan daerah ini lewat berita yang kami sajikan setiap harinya," ucap Rinaldi menjelaskan.
Selain itu, lanjut lelaki yang bisa disapa Aldi ini, banyaknya pengunjung yang mengakses dari daerah yang jauh dari ibukota Provinsi Kepri seperti dari Natuna, Lingga, dan Anambas, ini menandakan jika sarana telekomunikasi di daerah tersebut sudah cukup bagus.
"Kami juga merasa senang. Dan lagi kami juga merasakan, hal ini menandakan, masyarakat dimanapun mereka bisa mengakses berita dan informasi melalui online HK. Ini sebuah kebanggaan bagi kami," tambah Aldi.
Sementara Zul Fadli, Koordinator online HK mengatakan, perkembangan yang dimiliki oleh online ini didasarkan dari berita yang disajikan.
"Rata-rata berita yang disajikan adalah berita tentang perkembangan Kepri yang kontennya sampai 90 persen. Untuk wilayah Kepri ini, dari data yang ada, pengunjung yang paling banyak itu berasal dari Tanjungpinang, lalu diikuti oleh Natuna, selanjutnya Lingga, Karimun, Batam, Anambas, Bintan, dan Meranti," ucap Zul.
Lanjut Zul, dia bersama tim IT dan online HK sering memperhatikan, saat berita atau e-paper diupload pada pukul 00.00, lalu sekitar pukul 01.30 WIB atau pukul 02.15 WIB, jumlah pengunjung telah sampai pada angka seribuan pengunjung.
"Bahkan, pernah jumlah pengunjung sehari-semalam mencapai 68 ribu pengunjung. Sebuah angka yang cukup luar biasa untuk sebuah online yang ada di Kepri," paparnya lagi.(HK/fhy)
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ Haluan Kepri
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten