informasi berita layaknya sebuah koran yang ada di batam

HUTAN WISATA BARELANG BATAM TERBAKAR, DILAPOR KE SBY

BATAM HARI INI- Kuasa hukum PT Agrilindo Estate, Todung Mulia Lubis SH, akan melaporkan kebakaran hutan wisata buru di Kampung Blengkeng, Kelurahan Rempang Cate, Kecamatan Galang Baru, Batam ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. 
Selain ke presiden, pihaknya juga akan melaporkan kebakaran hutan itu ke menteri kehutanan, menteri KLH dan Kepala UKP4, Kuntoro  Mangku Subroto.
" Kita memiliki bukti rekaman percakapan, foto-foto dan barang bukti yang digunakan untuk membakar dan merusak hutan tersebut. Kemudian sejak awal Februari 2014 hingga sekarang, hutan yang habis dibakar tersebut diratakan dengan menggunakan alat berat buldoser, kobelko serta dumptruk," kata Todung yang didampingi rekannya Julius saat memberikan keterangan pers, kemarin.

Hingga kini, Todung belum dapat memastikan siapa dalang di balik pembakaran dan perusakan hutan wisata buru ini. Namun, ia memiliki bukti-bukti kuat. Ditambah lagi, adanya pengakuan dari pekerja maupun mandor yang melakukan landclearing hutan ini.

" Kami akan mengambil langkah tegas dan upaya hukum, atas perusakan hutan yang dilakukan oleh pihak yang dicurigai ini. Tidak ada istilah orang kuat dan kebal hukum di Batam ini, sejauh yang bersangkutan itu melanggar ketentuan hukum, merugikan orang lain dan merugikan negara, harus diproses," ungkap mantan pengacara Majalah TIME ini.

Di beberapa titik kebakaran, ia menemukan barang bukti yang mengarah adanya unsur kesengajaan. Misalnya, ditemukan adanya ban bekas yang diduga menjadi bahan bakar awal.

Setahun lalu, ujar Todung, kawasan hutan Wisata Buru ini hijau, sejuk, berbukit, tempat resapan air tanah, untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat setempat.
" Seharusnya, kawasan hutan wisata buru ini dijaga kelestariannya. Tapi, saat ini telah terjadi perusakan, pembakaran serta pemotongan lahan atau land claering dari atas bukit-bukit, yang semestinya tetap hijau dan teduh," paparnya.

Kini apa, tanya dia, hutan ini hanya tinggal sisa-sisa kayu yang sudah terbakar serta suasana yang sangat gersang dan menyedihkan.

Diberitakan sebelumnya, Sekitar 200-an hektar hutan wisata buru di Barelang atau dekat Kampung Blengkeng, Kelurahan Rempang Cate, Kecamatan Galang Baru, habis dibakar orang tak dikenal sejak Februari hingga Maret ini.

Kawasan hutan yang selama ini hijau, sejuk, berbukit dan tempat resapan air tanah itu berubah menjadi kawasan tandus, karena pohon-pohon yang terdapat di hutan tersebut telah hangus terbakar. Bahkan, sebagian kawasan ada yang sudah diland clearing (dibersihkan) menggunakan buldozer.

Perusakan hutan wisata buru ini sudah dilaporkan ke Polda Kepri, dengan surat laporan : Polda Kepri nomor. 74/ASP/14, tanggal 18 Februari 2014. Dan kepada Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) di Pekanbaru, dengan surat laporan : BKSDA Riau nomor. 62/ASP/14 tanggal 14 Februari 2014 lalu untuk ditindaklanjuti.  Namun, hingga saat ini belum juga ada tim yang turun atau tindakan nyata dari pihak terkait terkait laporan itu. (Haluan Kepri)



@



0 komentar:

Posting Komentar - Kembali ke Konten

HUTAN WISATA BARELANG BATAM TERBAKAR, DILAPOR KE SBY