 |
| Astaka Megah Batam |
BATAM HARI INI - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi Kepri siap membantu tugas pihak kepolisian dalam pengamanan dan juga ketertiban saat penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXV tingkat Nasional yang akan digelar di Kota Batam, Provinsi Kepri pada 6-15 Juni mendatang.
Kepala Kantor Satpol PP Provinsi Kepri, Usman Taufik ketika berbincang dengan Haluan Kepri di Tanjungpinang, Jumat (29/3) mengungkapkan, pihaknya diberi tugas untuk membantu pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk menjaga ketertiban umum pada saat pawai ta'aruf dan selama penyelenggaraan MTQ berlangsung. Keputusan itu, ucap Usman, diperoleh setelah rapat dengan seluruh panitia MTQ Nasional beberapa waktu lalu.
"Kita telah diembankan tugas oleh panitia MTQ Nasional untuk menjaga ketertiban umum dan membantu arus lalu lintas, baik saat pelaksanaan pawai ta'aruf, mulai dari pembukaan MTQ hingga penutupan. Termasuk juga pada ajang Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) yang waktu penyelenggaraanya sama dengan MTQ Nasional," jelas Usman Taufik.
Diterangkannya, jumlah anggota Satpol PP yang akan diturunkan pada ajang tersebut berjumlah 80 anggota dan nantinya juga akan bekerja sama dengan pihak Satpol PP Kota Batam.
"Pada hari penyelenggaraan nanti, jika dinilai masih kurang dan memerlukan tambahan personil, maka, kemungkinan kita akan minta bantuan Satpol PP dari kota dan kabupaten yang terdekat. Seperti Satpol Kota Tanjungpinang dan juga Satpol PP Kabupaten Tanjungbalai Karimun. Kedua daerah ini kebetulan sangat dekat dengan Batam, sehingga bila diperlukan, kita mudah mendatangkannya, dibanding dengan daerah lainnya seperti Natuna dan Anambas," ungkapnya lagi.
Usman Taufik mengatakan, terkait hal itu, pihaknya telah membicarakannya dengan kakansatpol baik kabupeten dan kota tersebut. Jadi intinya, ucap Usman lagi, satpol PP siap diturunkan untuk menyukseskan MTQ dan PPKI.
"Sebagai tuan rumah MTQ Nasional, kita tentu tidak ingin timbul hal-hal yang tidak diharapkan. Oleh karena itu, kami siap membantu Kepolisian dan juga Dishub Provinsi dan Kota Batam dalam penertiban umum selama acara," tegasnya lagi.
Terkait pengamanan saat pawai ta'aruf, Usman mengatakan, nantinya akan menempatkan anggota Satpol PP di beberapa titik dan juga menertibkan penonton saat pawai ta'aruf berlangsung. Harapannya, pawai yang akan diikuti seluruh peserta dari seluruh Indonesia itu berlangsung sukses.
"Pastinya, masyarakat yang akan menonton pawai ta'aruf dan MTQ akan memenuhi kawasan penyelenggaraan . Apalagi saat pembukaan MTQ yang rencananya akan dilakukan oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Kami percaya, perhelatan akbar ini pasti menyedot perhatian masyarakat banyak. Bahkan diprediksi, yang akan menyaksikan pawai dan MTQ, bukan hanya masyarakat Batam, tapi juga masyarakat dari daerah lain termasuk wisatawan mancanegara."
Ia juga mengatakan, sesuai yang telah di-SK-kan oleh Panitia MTQ Nasional, tugas pokok Satpol PP nanti difokuskan pada penertiban lalu lintas kendaraan dan juga di pengamanan perparkiran.
"Sementara untuk tugas umum yang diembankan kepada Satpol PP adalah menjaga seluruh lokasi yang menjadi tempat penyelenggraan MTQ. Baik dalam menjaga perparkiran kendaraan, lokasi perhelatan MTQ, juga lokasi-lokasi lainnya. Dalam teknisnya, kami akan terus berkoordinasi dengan pihak keamanan yang ada," tandasnya. (sut)
Kepala Kantor Satpol PP Provinsi Kepri, Usman Taufik ketika berbincang dengan Haluan Kepri di Tanjungpinang, Jumat (29/3) mengungkapkan, pihaknya diberi tugas untuk membantu pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan untuk menjaga ketertiban umum pada saat pawai ta'aruf dan selama penyelenggaraan MTQ berlangsung. Keputusan itu, ucap Usman, diperoleh setelah rapat dengan seluruh panitia MTQ Nasional beberapa waktu lalu.
"Kita telah diembankan tugas oleh panitia MTQ Nasional untuk menjaga ketertiban umum dan membantu arus lalu lintas, baik saat pelaksanaan pawai ta'aruf, mulai dari pembukaan MTQ hingga penutupan. Termasuk juga pada ajang Pekan Produk Kreatif Indonesia (PPKI) yang waktu penyelenggaraanya sama dengan MTQ Nasional," jelas Usman Taufik.
Diterangkannya, jumlah anggota Satpol PP yang akan diturunkan pada ajang tersebut berjumlah 80 anggota dan nantinya juga akan bekerja sama dengan pihak Satpol PP Kota Batam.
"Pada hari penyelenggaraan nanti, jika dinilai masih kurang dan memerlukan tambahan personil, maka, kemungkinan kita akan minta bantuan Satpol PP dari kota dan kabupaten yang terdekat. Seperti Satpol Kota Tanjungpinang dan juga Satpol PP Kabupaten Tanjungbalai Karimun. Kedua daerah ini kebetulan sangat dekat dengan Batam, sehingga bila diperlukan, kita mudah mendatangkannya, dibanding dengan daerah lainnya seperti Natuna dan Anambas," ungkapnya lagi.
Usman Taufik mengatakan, terkait hal itu, pihaknya telah membicarakannya dengan kakansatpol baik kabupeten dan kota tersebut. Jadi intinya, ucap Usman lagi, satpol PP siap diturunkan untuk menyukseskan MTQ dan PPKI.
"Sebagai tuan rumah MTQ Nasional, kita tentu tidak ingin timbul hal-hal yang tidak diharapkan. Oleh karena itu, kami siap membantu Kepolisian dan juga Dishub Provinsi dan Kota Batam dalam penertiban umum selama acara," tegasnya lagi.
Terkait pengamanan saat pawai ta'aruf, Usman mengatakan, nantinya akan menempatkan anggota Satpol PP di beberapa titik dan juga menertibkan penonton saat pawai ta'aruf berlangsung. Harapannya, pawai yang akan diikuti seluruh peserta dari seluruh Indonesia itu berlangsung sukses.
"Pastinya, masyarakat yang akan menonton pawai ta'aruf dan MTQ akan memenuhi kawasan penyelenggaraan . Apalagi saat pembukaan MTQ yang rencananya akan dilakukan oleh Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono. Kami percaya, perhelatan akbar ini pasti menyedot perhatian masyarakat banyak. Bahkan diprediksi, yang akan menyaksikan pawai dan MTQ, bukan hanya masyarakat Batam, tapi juga masyarakat dari daerah lain termasuk wisatawan mancanegara."
Ia juga mengatakan, sesuai yang telah di-SK-kan oleh Panitia MTQ Nasional, tugas pokok Satpol PP nanti difokuskan pada penertiban lalu lintas kendaraan dan juga di pengamanan perparkiran.
"Sementara untuk tugas umum yang diembankan kepada Satpol PP adalah menjaga seluruh lokasi yang menjadi tempat penyelenggraan MTQ. Baik dalam menjaga perparkiran kendaraan, lokasi perhelatan MTQ, juga lokasi-lokasi lainnya. Dalam teknisnya, kami akan terus berkoordinasi dengan pihak keamanan yang ada," tandasnya. (sut)
@
Tagged @ Berita Batam.
Tagged @ MTQ 2014
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten