Jembatan Barelang |
Satu Selamat, Satu Hilang
BATAM HARI INI - Sepasang kekasih, Sulistiyanto (26) dan Jeni (20), dilaporkan terjun bebas dari Jembatan I Barelang, Jumat (4/4) sekitar pukul 03.00 WIB dinihari.
Dari dua sejoli itu, hanya Sulistiyanto yang selamat. Sementara kekasihnya Jeni hilang di dasar laut. Apa motif keduanya terjun dari Jembatan I, belum diketahui.
Kejadian itu berawal saat ditemukannya sosok Sulistiyanto terapung tanpa busana di tengah laut di kawasan Piayu Laut, Seibeduk oleh Ardi, nelayan setempat sekitar pukul 06.00 pagi, kemarin. Saat ditemukan kondisi pria dengan badan tinggi gemuk itu dalam keadan sekarat.
" Saat itu, saya lagi asyik menjaring ikan. Tiba-tiba, saya kaget melihat pria terapung di tengah laut. Saya pun menolong pria itu dengan cara mendorong tubuhnya ke daratan," kata Ardi.
Setibanya di darat, tubuh Sulistiyanto digendong ke kediamannya dan dilaporkan kepada Ketua RW setempat,
Jamiun untuk segera diinformasikan ke polisi.
Kanit Reskrim Polsek Sei Beduk, Aipda Gultom yang menerima informasi itu langsung turun ke lokasi. Melihat korban sekarat, Gultom bersama warga setempat kemudian membawa Sulistiyanto ke Puskesmas Sei Pancur, Sei Beduk untuk diberikan pertolongan pertama.
" Dari Puskesmas langsung dibawa ke RSUD Embung Fatimah. Karena kondisi korban sudah sekarat. Untuk memulihkan kondisi korban, perlu perawatan intensif," kata Gultom.
Gultom mengaku pihaknya belum bisa mendapat keterangan dari korban lantaran kondisinya yang masih kritis. Termasuk motifnya, juga belum bisa didapatkan.
" Untuk keterangan korban belum dapat. Keterangan dari warga ada, korban terjun dari Jembatan Barelang," kata Gultom.
Sulistiyanto yang dirawat di ruang UGD RSUD Embung Fatimah mulai tampak siuman, namun kondisinya masih terlihat lemah. Selang infus masih menancap di tangannya.
Namun sekali-kali ia bisa diajak bicara. Ia menceritakan, malam itu ia dan temannya, sedang bermain billiard di STC Mall Sekupang.
Tiba-tiba pacarnya Jeni, warga Kartini Sei Harapan menghubunginya melalui handphone dan minta diantar ke Jembatan I Barelang.
" Saya tak tahu apa masalah pacar saya itu. Sebab, saat itu saya sedang asyik bermain billiard," kata warga Tiban Asri, Sekupang itu, kemarin.
Saat dibawa menuju Jembatan I Barelang menggunakan motor Suzuki Spin, Jeni tetap tak mau cerita mengapa ia minta diantar ke Jembatan I Barelang. Ia tetap ngotot minta dibawa ke jembatan tersebut.
Setibanya di Jembatan I Barelang, pukul 03.00 WIB, Jeni langsung menitipkan pesan kepadanya. Isi pesan itu, " Baik-baik aja ya bang dan jaga dirimu".
Sesaat kemudian, sang kekasih langsung melompat ke bawah jembatan. Melihat kekasihnya melompat, ia pun kaget sambil berteriak minta tolong. Namun tak ada yang membantu, maklum suasana malam itu sangat sepi.
" Karena tak ada yang menolong, akhirnya saya sendiri yang lompat ke jembatan untuk menolong pacar saya itu," katanya sambil batuk darah.
Hingga kini, aparat Polsek Sagulung dan warga setempat belum menemukan jasad pacarnya Jeni. (cw71)
@
Tagged @ Berita Batam.
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten