Astaka MTQ Tk. Nasional di Batam Centerr |
BATAM HARI INI - Kepala Biro Kesejahteraan Pemprov Kepri Tarmizi mengungkapkan, selain di Astaka di Dataran Engku Putri Batam Centre, panitia telah menyiapkan 9 titik lokasi penyelenggaraan MTQ Nasional.
Lokasi tersebut adalah Lantai III Kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Aula Siskohad Hotel PIH (Pusat Informasi Haji), Sekolah Global Indo Asia, Sekolah Harapan Utama, Gedung Asrama Haji, Politeknik, Gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Nong Isa dan Masjid Baiturahim. Ke-9 lokasi itu untuk pelaksanaan lomba yang berbeda-beda dan semuanya berada di kawasan Batam Centre.
Sementara itu, Panitia MTQ Nasional di Batam juga akan memisahkan kafilah biasa dengan kafilah tuna netra.
"Panitia akan memisahkannya dari kafilah yang lain. Tujuannya agar para kalifah tuna netra ini bisa mengikuti lomba dengan tenang. Selain itu untuk memudahkan bagi para dewan juri sehingga akan berjalan lebih baik," terang Tarmizi beberapa waktu lalu.
Sementara diketahui, pada pelaksanaan MTQ nanti, ada 7 cabang yang akan dilombakan diantaranya Tilawah Alquran, Tahfiz Alquran, Kaligrafi Al Quran, Syahril Al Quran, Fahmil Al Quran, Tafsir Al Quran dan Mahir Membaca Al Quran (MMQ)," bebernya.
Menurutnya, ketujuh cabang membutuhkan banyak tempat dikarenakan dalam satu cabang bisa untuk dua atau tiga kategori. Contohnya, lomba Tilawah Quran dibagi tiga yakni dewasa, remaja dan anak-anak. Lomba ini ada 3 kategori, sementara yang dilombakan keseluruhan ada 7 cabang. Nantinya, bisa saja sampai 20 - 21 cabang dan tentu akan banyak pesertanya," pungkasnya. (hk/cw90)
"Panitia akan memisahkannya dari kafilah yang lain. Tujuannya agar para kalifah tuna netra ini bisa mengikuti lomba dengan tenang. Selain itu untuk memudahkan bagi para dewan juri sehingga akan berjalan lebih baik," terang Tarmizi beberapa waktu lalu.
Sementara diketahui, pada pelaksanaan MTQ nanti, ada 7 cabang yang akan dilombakan diantaranya Tilawah Alquran, Tahfiz Alquran, Kaligrafi Al Quran, Syahril Al Quran, Fahmil Al Quran, Tafsir Al Quran dan Mahir Membaca Al Quran (MMQ)," bebernya.
Menurutnya, ketujuh cabang membutuhkan banyak tempat dikarenakan dalam satu cabang bisa untuk dua atau tiga kategori. Contohnya, lomba Tilawah Quran dibagi tiga yakni dewasa, remaja dan anak-anak. Lomba ini ada 3 kategori, sementara yang dilombakan keseluruhan ada 7 cabang. Nantinya, bisa saja sampai 20 - 21 cabang dan tentu akan banyak pesertanya," pungkasnya. (hk/cw90)
@
Tagged @ MTQ 2014
0 komentar:
Posting Komentar - Kembali ke Konten